Dibintangi oleh aktor berbakat Korea Jang Do Yoon, Seo In Guk dan Jung Somin, melansir dari koreanfilm Project Wolf Hunting merupakan salah sat film Gore yang meraih penghargaan internasional di Festival Film Fantastis Internasional Sitges ke-55, serta mendapat hadiah Juri Khusus dan Penghargaan Efek Khusus Terbaik, Beauties.
Film yang rilis pada tahun 2022 lalu juga sebelum ditayangkan di bioskop secara resmi terlebih dahulu tampil di TIFF (Toronto Internasional Film Festival), Di sutradarai oleh Kim Hong Sun yang sebelumnya menggarap projek film Traffickers dan The Con Artists, Project Wolf Hunting sendiri menceritakan tentang perjalanan tim polisi Korea Selatan yang memindahkan para tahanan internasional menggunakan kapal kargo tujuan Philipina menuju Korea.
Perjalanan panjang nan mengerikan dari sekolompok penjahat yang membuat rusuh di kapal serta serangan dari makhluk aneh menjadi plot cerita yang seharusnya para Beauties pertimbangkan sebelum menontonnya.
Dan berikut lima alasan yang harus dipertimbangkan sebelum menonton film gore, Project Wolf Hunting. Yuk simak!
1. Menampilkan Adegan yang Ekstrim dan Sadis
still cut film ‘Project Wolf Hunting’/foto: twitter.com/tvN_movies
Berawal dari pemindahan narapidana melalui kapal kargo menuju Korea, tim polisi Korea Selatan harus dihadapkan dengan perilaku para narapidana yang memberontak di tengah perjalanan. Mengikuti alur cerita, dalam film ini banyak sekali adegan kekerasan yang ekstrim dan sadis, Beauties.
Adegan saling melempar pisau serta baku hantam dan tembak hampir 85% terjadi di sepanjang film, ditambah dengan para aktor yang tak luput dari efek bersimbah darah menjadikan kesan sadis dan ekstrim semakin nyata dalam film ini.
Karena itu, bagi kamu yang penasaran namun tidak terbiasa menonton film dengan adegan ekstrim, sebaiknya perlu dipertimbangkan lagi, ya!
2. Film yang Menggabungkan Genre Horor, Thriller, dan Kriminal
still cut film ‘Project Wolf Hunting’/foto: twitter.com/tvN_Movies
Semua tema yang sifatnya gelap dan menyeramkan digabung menjadi satu dalam film Project Wolf Hunting. Terdengar sulit dan jarang dibuat, namun film ini yang ditulis langsung dan disutradarai oleh Kim Hong Sun berhasil menghadirkan satu alur cerita yang akan membawa para penonton gelisah dari awal hingga akhir film, Beauties.
Pada intrik kriminal memiliki peran penting dalam perkembangan cerita, didukung dengan perilaku para narapidana yang kejam dan tidak mudah untuk ditaklukkan sehingga unsur kejahatan begitu terasa.
Pada intrik thriller yang memiliki ciri khas dengan cerita plot twist, di film ini penonton akan dibuat penasaran dan tidak menyangka dengan si tokoh utama yang bertahan hingga akhir serta kemunculan makhluk aneh yang membantai seluruh awak kapal menambah kesan horor dalam film.
3. Aksi Menegangkan Sepanjang Alur Cerita
still cut film ‘Project Wolf Hunting’/foto: naver.com
Menawarkan pengalaman menonton yang penuh dengan aksi menegangkan dari awal hingga akhir film Project Wolf Hunting sukses membuat siapa saja yang menontonnya akan merasakan atmosfer yang mengerikan sekaligus mencekam.
Bagaimana tidak? jika dalam film ini menampilkan aksi pemberontakan dalam kapal yang begitu kejam. Kemudian terjadi aksi menegangkan untuk pertarungan bertahan hidup antara konflik para narapidana dan monster yang mengerikan, juga aksi kejar-kejaran di koridor yang sempit serta penyergapan dan saling serang menggunakan senjata tak bisa dihindarkan.
Penataan sinematografi yang disusun secara rapih menjadikan film ini memiliki klimaks yang menambah kesan menakutkan dan efek visual realistis.
4. Dialog Tokoh yang 5% Keras dan Sarkas
still cut film ‘Project Wolf Hunting’/foto: twitter.com/tvN_Movies
Adegan dan aksi menegangkan tidaklah cukup untuk menggambarkan suasana realistis alur film yang terjadi di suatu kapal kargo yang gelap dan kotor. Namun dengan dialog interaktif antar karakter dalam cerita akan semakin menambah nilai lebih untuk elemen yang membantu membangun suasana, karakterisasi, dan ketegangan dalam film.
Dan dialog di film Project Wolf Hunting hampir 75% bersifat kasar dan sarkastik, umpatan, caci maki, dan ucapan yang mengandung harassement tidak luput menjadi bagian penting dalam unsur film.
Dari dialog yang kasar dan sarkastik semakin menambah nilai film dengan detail, karena dari dialog karakterisasi semakin kuat dan membentuk interaksi antar karakter yang menjadi sebab meningkatnya suatu konflik yang terjadi.
5. Sinematografi ‘Mengerikan’ yang Berpotensi Mengganggu Psikologis
still cut film ‘Project Wolf Hunting’/foto: instagram.com/etrangefestival
Penggunaan teknik visual dalam film Project Wolf Hunting sangatlah detail Beauties, mulai dari pencahayaan gelap, sudut kamera yang tidak stabil, dan fokus pada detail mengerikan, semuanya berkontribusi pada suasana yang claustrophobic dan penuh ketegangan.
Meskipun efektif dalam meningkatkan kesan menegangkan, pendekatan ini juga berpotensi mengganggu psikologis penonton. Hampir sebagian besar adegan banyak mengandung unsur kekerasan dan suasana mencekam, hal ini dapat memiliki dampak psikologis yang signifikan pada penonton,Beauties.
Khususnya bagi kamu yang memiliki riwayat trauma atau sensitivitas terhadap kekerasan, film ini dapat memicu respons traumatis dan menganggu psikologis sehingga tidak disarankan bagi yang tidak terbiasa dengan genre film seperti Project Wolf Hunting.
Persiapkan diri, mental serta emosional sebelum memutuskan untuk menonton, dan pastikan film ini sesuai dengan batasan dan kenyamanan pribadi masing-masing individu!
—
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Mirafestivalberlin? Yuk gabung ke komunitas pembaca Mirafestivalberlin Mirafestivalberlin.com. Caranya DAFTAR DI SINI!
(sim/sim)
