Memulai investasi bisa jadi menakutkan, terutama bagi kamu yang masih pemula. Banyak yang merasa bingung harus mulai dari mana, apalagi dengan begitu banyaknya pilihan investasi yang ada.
Padahal, investasi itu penting, lho! Dengan investasi, kamu bisa mempersiapkan masa depan finansial yang lebih baik dan mencapai berbagai tujuan, seperti membeli rumah, menyiapkan dana pensiun, atau bahkan sekadar menambah tabungan. Tapi ingat, investasi bukan cara instan untuk jadi kaya. Dibutuhkan pengetahuan, kesabaran, dan konsistensi agar investasi kamu bisa sukses.
Jadi, buat kamu yang masih bingung dan ragu untuk memulai investasi, yuk simak tips-tips investasi untuk pemula berikut ini.
1. Kenali Tujuan Investasi
Kenali Tujuan Investasi/ Foto: freepik.com/rawpixel.com
Menurut seorang perencana keuangan, Douglas Boneparth, CFP, langkah pertama dalam memulai investasi adalah mengetahui apa tujuan kamu. Apakah kamu ingin menabung untuk dana pensiun, pendidikan anak, atau mungkin membeli rumah? Mengetahui tujuanmu akan membantumu menentukan jenis investasi yang tepat. Buatlah tujuan yang spesifik dan realistis agar kamu lebih termotivasi untuk mencapainya.
2. Jadikan Menabung Prioritas Utama
Menabung/ Foto: freepik.com/rawpixel.com
Sebelum kamu bisa menjadi seorang investor, kamu harus memiliki uang untuk diinvestasikan. Bagi kebanyakan orang, ini berarti menyisihkan sebagian dari setiap gaji untuk ditabung. Melansir Investopedia, sebagai bagian dari rencana keuanganmu, buatlah anggaran, pantau pengeluaran dengan cermat, dan tinjau secara teratur apakah pengeluaranmu masuk akal.
3. Pelajari Dasar-Dasar Investasi
Pelajari Investasi/ Foto: freepik.com
Sebelum terjun ke dunia investasi, penting untuk memahami dasar-dasarnya. Pelajari istilah-istilah dasar seperti saham, obligasi, reksa dana, dan lainnya. Kamu bisa membaca buku, mengikuti seminar, atau mencari informasi di internet. Ingat, pengetahuan adalah kunci untuk mengurangi risiko dalam investasi.
4. Mulai dengan Reksa Dana
Reksa Dana/ Foto: freepik.com
Menurut Federal Bank, bagi pemula reksa dana bisa menjadi pilihan yang tepat. Reksa dana adalah kumpulan dana dari banyak investor yang dikelola oleh manajer investasi. Keuntungannya, kamu tidak perlu repot memilih saham atau obligasi sendiri dan juga relatif lebih aman karena sudah diversifikasi, sehingga risiko bisa lebih tersebar.
5. Lakukan Diversifikasi
Diversifikasi/ Foto: freepik.com/user6702303
Diversifikasi dan alokasi aset adalah dua konsep yang saling berkaitan dan berperan penting dalam mengelola risiko investasi serta mengoptimalkan pengembalian investasi. Jangan menaruh semua uangmu dalam satu jenis investasi. Sebar investasi kamu di berbagai aset seperti saham, obligasi, reksa dana, dan properti.
6. Tetap Disiplin
Disiplin/ Foto: freepik.com/stockking
Jika kamu berinvestasi untuk jangka panjang dengan rencana keuangan yang dipikirkan dengan matang, tetaplah disiplin. Mempertahankan disiplin dalam investasi berarti tetap berpegang pada rencana awal dan tidak terpengaruh oleh berita atau opini yang bisa membuat kamu tergoda untuk membuat keputusan yang tergesa-gesa. Ingat, investasi jangka panjang memerlukan ketenangan dan konsistensi untuk mencapai tujuan finansialmu.
Dengan tips-tips di atas, kamu bisa memulai perjalanan investasi kamu dengan lebih percaya diri. Semoga bermanfaat, Beauties!
***
Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Mirafestivalberlin? Yuk gabung ke komunitas pembaca Mirafestivalberlin, Mirafestivalberlin.com. Caranya DAFTAR DI SINI!
(dmh/dmh)