Penting, Ini 5 Cara Menetapkan Rencana Keuangan Jangka Panjang untuk Freelancer!

Meski menjadi seorang freelancer memiliki waktu kerja yang fleksibel, kamu tetap harus menetapkan tujuan jika ingin sejahtera dalam jangka panjang seperti rencana keuangan. Memiliki perencanaan keuangan yang baik memudahkan kamu dalam menggapai karier dan masa depan impian.

Kesejahteraan jangka panjang adalah tentang menciptakan pertumbuhan dan stabilitas bagi diri kamu sendiri. Ketika kamu mencapai tujuan keuangan, kesuksesan dan kepuasan karier akan menghampiri.

Dilansir dari Social Buzz Hive, berikut 5 cara menetapkan rencana keuangan yang wajib diterapkan para freelancer.

1. Tetapkan Tujuan SMART

Rencana keuangan jangka panjang untuk freelancer

Ilustrasi/Foto: Freepik.com

SMART merupakan singkatan dari Specific, Measurable, Achievable, Relevant and Time-Bound. Ini bisa membantu kamu mencapai hasil keuangan jangka panjang maupun jangka pendek. Tujuan jangka pendek bisa terjadi dalam satu tahun, sedangkan tujuan jangka panjang bisa terjadi dalam 5 atau 10 tahun kemudian.

Tujuan keuangan SMART bagi para freelancer adalah meningkatkan pendapatan sebesar 20 persen pada akhir tahun dengan cara berfokus pada peningkatan jumlah klien.

2. Menyisihkan Dana Pensiun

Ilustrasi/Foto: Freepik.com/makistock

Merencanakan masa pensiun sangatlah penting terutama ketika bekerja untuk diri sendiri. Berbeda dengan bekerja di bawah perusahaan, seorang freelancer harus bergantung pada diri sendiri untuk menyisihkan dana pensiun.

3. Mencari Penghasilan Tambahan

Rencana keuangan jangka panjang untuk freelancer/Foto: Freepik.com/mangpor2004

Menjadi seorang freelancer memberi kamu fleksibilitas untuk mengejar berbagai aliran penghasilan untuk memenuhi tujuan keuangan kamu. Mengambil pekerjaan lepas lain memberikan peluang tambahan untuk mendiversifikasi pendapatan. Pastikan mengambil pekerjaan lepas lain yang sesuai dengan keahlian kamu, ya!

4. Berinvestasi dalam Pengembangan Profesional Diri

Ilustrasi/Foto: Freepik.com/wirestock

Berinvestasi dalam pengembangan profesional diri sangat kondusif untuk mengoptimalkan potensi penghasilan kamu. Semakin kamu mengasah keterampilan untuk menyesuaikan dengan tren industri terkini dan memperluas jaringan profesional, semakin baik juga kamu dalam memanfaatkan keunggulan kompetitif di antara freelancer lain.

5. Memiliki Dana Darurat

Rencana keuangan jangka panjang untuk freelancer/Foto: Freepik.com

Sebagai seorang freelancer, mungkin tidak selalu ada aliran penghasilan yang konsisten seperti yang kamu dapatkan sebagai karyawan tetap di sebuah perusahaan. Para ahli menyarankan untuk menyisihkan setidaknya tiga hingga enam bulan tabungan untuk menutupi biaya darurat. Mengotomatiskan dana ini juga merupakan cara terbaik untuk memastikan kamu memiliki cukup aset untuk tetap bertahan.

Menetapkan rencana keuangan berjangka panjang sebagai seorang freelancer memang membutuhkan waktu. Namun, dengan pembelanjaan yang penuh perhatian, pemanfaatan sumber daya secara cerdas, dan komitmen untuk menabung, kamu akan mencapai tujuan keuangan kamu, Beauties.

***

Ingin jadi salah satu pembaca yang bisa ikutan beragam event seru di Mirafestivalberlin? Yuk gabung ke komunitas pembaca Mirafestivalberlin, Mirafestivalberlin.com. Caranya DAFTAR DI SINI!

(naq/naq)